Jumat, 15 April 2011

Rapat koordinasi Dinkes Banyumas

Bertempat di Owabong cottage diselenggarkan rapat koordinasi kesehatan Banyumas. Rapat dibuka oleh Kepala Dinas dr Widayanto. Dalam sambutannya Kepala Dinas menekankan adanya balanced scored card dalam setiap kerja, baik di Dinas maupun institusi Puskesmas. Rapat selanjutnya membahas program yang aktual sekarang ini, meliputi Program Jampersal,jamkesmas dan program Bantuan Operasional Kesehatan. Sampai detik ini rapat masih berlangsung dan diharpakan hasilnya adalah suatu persamaan persepsi dalam menjalankan program tersebut diatas. Mudah2 an sukses. Amin. Salam dari Agus Wiatma.

Rabu, 13 April 2011

Dokter yang manjur

Suatu saat kita bepergian dan pengin makan di warung atau rumah makan yang enak. Bagaimana caranya supaya kita tahu bahwa rumah makan tang akan kita tuju menyajikan menu yang enak. Cara yang paling mudah adalah dengan melihat pengunjung rumah makan tersebut. Kalau deretan mobil mengantri dan didalamnya penuh pengunjung, bisa dipastikan rumah makan tersebut menyajikan menu yang enak. Sebaliknya apakah kalau kita sakit harus mencari tempat praktek dokter yang penuh pengunjungnya. Jawaban bisa ya dan tidak. Penuh pengunjungnya berarti dokter yang praktik menjanjikan pengobatan yang menyembuhkan, atau manjur, atau mungkin pengobatan yang terjangkau biayanya. Banyak faktor yang mempengaruhinya. Tetapi perlu diperhatikan kemampuan dokter memeriksa pasien dengan standar yang baik itu berapa banyak dalam satu jam. Ada seorang dokter yang dengan bangga bercerita, pernah suatu hari praktek pasiennya berjumlah 160 orang. Waduh tidak bisa saya bayangkan capeknya. Kalu rata2 pasien satu memerlukan waktu 15 menit, berarti membutuhkan 40 jam. Berapa hari itu?. Ternyata dokter tsb tidak perlu berhari-hari melaksanakannya. Cukup hari itu juga. Hebat sekali!!. Nah inilah yang sampai hari ini masyarakat masih percaya kehebatan dokter, apabila banyak pasien, berarti manjur dan ampuh dokter tersebut. Entahlah ?? Kita lihat lebih jauh kedepan. Demikian salam dari agus wiatma